Pengantar Kajian Budaya

Deskripsi

Kajian budaya meneliti teks dan praktik hidup sehari-hari, termasuk bagaimana masyarakat memaknai dunia di sekitar mereka. Budaya dipahami sebagai istilah untuk berbagai aktivitas dan praktik yang menghasilkan makna. Kajian ini bersifat multidisipliner dan tidak memiliki titik acuan tunggal. Metodologi kajian budaya berfokus pada wacana, pengalaman hidup, teks, dan konteks sosial. Analisisnya mencakup interaksi antara “yang hidup”, yang dimediasi, keyakinan, etnis, gender, serta dimensi ekonomi dan politik dalam dunia modern. Sepanjang semester, dosen akan memberikan ceramah dan mahasiswa akan membaca swerta mempresentasikan artikel tentang kajian budaya. Diskusi dan tulisan akan berfokus pada isi artikel, argumen penulis, teori yang digunakan, dan pendapat mahasiswa.

Materi Pembelajaran

  • Penjelasan sistem dan gambaran umum perkuliahan, perkenalan dengan Kajian Budaya
  • Kajian Budaya sebagai salah satu bidang studi dan relasinya dengan antropologi.
  • Pemaparan tentang Isu-isu dalam kajian budaya
  • Membahas beberapa artikel perspektif kajian budaya dengan metode etnografi.

Referensi

Pustaka Utama

  • Sardar, Z., & Van Loon, B. (1997). Cultural studies for beginners. Icon Books.

Pustaka Pendukung

  • Group for Debates in Anthropological Theory, CULTURAL STUDIES WILL BE THE DEATH OF ANTHROPOLOGY, The eighth annual GDAT debate, held in the University of Manchester on 30th November 1996 Mark Hobart. Nigel Rapport. Paul Willis, John Gledhill, Edited by Peter Wade
  • Barker, Chris, Cultural Studies : Teori dan Praktik, Terj. Tim KUNCI Cultural Studies Centre, Bentang, 2005.
  • Sedgwick,Peter , Andrew Edgar. Cultural theory : the key thinkers (Routledge key guides)
  • Chris Barker, Making Sense of Cultural Studies CENTRAL PROBLEMS AND CRITICAL DEBATES
  • Paula Saukko, Doing Research in Cultural Studies, Sage Publication, California, 2003.
  • Ali, S. (2005). Why Here, Why Now? Young Muslim Women Wearing Ḣijāb. The Muslim World, 95(4), 515-530.
  • Rosa, D. V. (2018). RUANG NEGOSIASI PEREMPUAN DI BALIK REVOLUSI KOPI USING. Jurnal Sosiologi Pendidikan Humanis, 2(2), 63-73.
  • Pamungkas, A. S., & Octaviani, G. (2017). Aksi Bela Islam dan Ruang Publik Muslim: Dari Representasi Daring ke Komunitas Luring. Jurnal Pemikiran Sosiologi Volume, 4(2).
  • Adams, K. M. (2003). The politics of heritage in Tana Toraja, Indonesia: Interplaying the local and the global. Indonesia and the Malay World, 31(89), 91-107.
  • Aniq, A. F. (2012). KONFLIK PERAN GENDER PADA TRADISI MERARIK DI PULAU LOMBOK.
  • Septiani, J. U. S. I. (2009). Analisis Proses Hibriditas dan Pembentukan Identitas Pada Pedagang Etnis Madura. Retrrieved November, 12, 2015.
  • Fakhruroji, M. (2015). SMS Tauhiid Sebagai Techno-religion: Perspektif Techno-culture Atas Penyebaran Tausiah Agama Melalui SMS. Jurnal Sosioteknologi, 14(3), 246-260.
  • Susamto, D. A. (2018). LIRIK LAGU DAN REPRESENTASI KESALEHAN DALAM AKSI BELA ISLAM. Kandai, 14(1), 59-76.
  • Tjahjawulan, I., & Sabana, S. (2016). Harmony between Tradition and Modernity Image in the Pavilion of Indonesia at World Expo in the Period of the New Order. Researchers World, 7(1), 31.

Sistem Penilaian

Matrik Penilaian

  • Aktivitas Partisipatif 10 %
  • Project Based Learning 30%
  • Tugas 10%
  • Quis 10%
  • UTS 15 %
  • UAS 25 %

Peer-Assessment

Persentase kontribusi mahasiswa diambil dari nilai yang diberikan anggota kelompok kepada anggota kelompok yang lain (peer-assesment) terkait kontribusi dalam proses pengerjaan tugas dari awal hingga akhir.

  • Skor 100% jika anggota yang dinilai berpartisipasi penuh dari awal hingga akhir
  • Skor 75% jika anggota yang dinilai berpartisipasi aktif meski beberapa kali kurang terlibat
  • Skor 50% jika anggota yang dinilai berpartisipasi meski sering tidak terlibat
  • Skor 25% jika anggota yang dinilai hanya muncul di awal/tengah/akhir saja
  • Skor 0% jika anggota yang dinilai tidak terlibat sama sekali
  • Nilai persentase kontribusi mahasiswa adalah jumlah total penilaian peer-assesment dibagi jumlah anggota kelompok yang menilai.

Umpan Balik Mahasiswa